Harry Maguire memberikan kode keras bahwa ia siap untuk angkat kaki dari Leicester City dan memperkuat klub yang lebih besar.
Penampilannya sangat solid di lini belakang The Three Lions. Selama di Rusia ia juga sempat mencatatkan satu gol dan satu assist.
Prestasi terbesarnya tentu adalah keberhasilannya membawa timnas Inggris melaju ke semifinal. The Three Lions terakhir kali masuk empat besar pada tahun 1990 silam.
Liverpool dan Juga MU
Dengan penampilan yang apik selama di Rusia, maka tak heran apabila bek berusia 25 tahun itu dikait-kaitkan dengan klub-klub top di Eropa.
Ia pertama-tama dikaitkan dengan Liverpool. Ia bahkan dianggap sebagai upgrade dari Dejan Lovren dan pantas mendampingi Virgil Van Dijk.
Setelah itu, muncul kabar ketertarikan dari pihak Setan Merah. United kabarnya ingin merombak barisan lini belakangnya.
Jose Mourinho disebut siap melepas Chris Smalling, Phil Jones atau Marcos Rojo demi mendatangkan Maguire. Bahkan MU disebut siap membayar Leicester sebesar 60 juta pounds.
Kode Maguire
Maguire akhirnya angkat bicara soal masa depannya. Melihat adanya ketertarikan dari klub besar, ia pun memberikan isyarat bahwa ia bisa saja hengkang dari Leicester.
“Setiap pemain ingin bermain di level tertinggi,” bukanya pada The Sun.
“Saya baru saja kembali dari bermain di Piala Dunia, di mana saya benar-benar menikmati tekanan tinggi dari pertandingan-pertandingan di sana. Itu adalah sesuatu yang [membuat] saya benar-benar berkembang,” akunya.
“Leicester sangat luar biasa bagi saya dan saya sangat senang di sana, tetapi saya juga pemain yang ambisius dan semua orang ingin bermain di puncak,” ucap Maguire.
Leicester sendiri baru merekrutnya pada musim panas 2017 lalu. Ia dibeli dari Hull City dan diberi kontrak hingga 2022 mendatang.
The Foxes pun disebut akan memberikannya kontrak baru dan menaikkan gajinya, sehingga ia jadi salah satu pemain dengan bayaran tertinggi di Leicester. Selain nominal klausul rilisnya juga akan dinaikkan secara drastis.